postingan kali ini mungkin sedikit menunjukkan ke arogan-an saya
ini berdasarkan dan sangaat selektif saya membuatnya. and well apa yang akan saya ceritakan pagi buta ini?
hanya sebuah pelajaran penting , bagi anda yang sekiranya mempunyai pacar atau apapun itu yang penting atau intinya adalah adanya sebuah kesepakatan bahwa kalian ingin bersama.. dan mungkin ini hanya sedikit point of view saja tentang hubungan berkomitmen.
wajar kalo remaja seperti saya atau mungkin yang lebih tua mempunyai seseorang yang humm .. you can lying on he/she. u can borrow his arms to cry on. ya intinya seperti itulah sebuah hubungan yang romantis dan lebih daripada pertemanan.
meskipun saya sendiri pun masih sendiri sampai sekarang, dan entah kenapa belum minat dan masih bertahan dengan yang terakhir
ada perasaan aneh ketika melihat orang-orang di sekitar saya mulai berubah ketika menemukan orang yang mereka suka
*maaf saya bukan mau menyudutkan. ini berdasarkan fakta selektif
intinya cuma bisa bilang kalo mereka di seti sama cowok mereka. ada temen saya yang berubah dandan abis-abisan buat cowoknya , ada yang sifatnya langsung 180 degree changing waktu di depan cowoknya .. sampai-sampai ada orang yang nggak sadar kalo mereka sedang ditekan (press) buat selalu ngikutin kehendak pacar.
*menurut temen-temen sendiri itu salah siapa?
dalam pandangan saya sendiri, pacaran atau hubungan berkomitmen itu adalah sebuah hubungan yang didalamnya mengisi atau lebih tepatnya saling mengisi. ketika anda bilang iya ke pasangan anda , itu intinya anda berkomitmen dengan pasangan anda. dan sejak itulah semua visi dan misi anda bergabung dengan pasangan anda. dalam pikiran saya , buat apa pacaran atau berkomitmen kalo didalamnya ternyata salah satu bertindak sangat dominan dan depressan.
hubungan dibentuk untuk (mungkin buat yang berpikir jauh) membuat masa depan bersama, dalam proses ini ada sebuah session dimana terjadi peleburan visi dan misi masing-masing termasuk ego untuk dijadikan visi dan misi bersama. saya merasa itulah yang terpenting dalam sebuha hubungan dimana semua ego melebur dan tentunya keduanya saling mendengarkan dan menyusun apa yang disusun
*maaf mungkin saya terlalu dewasa, tapi mungkin lebih tepatnya saya terlalu kritis
apa anda bangga bisa memiliki 2 kepribadian?
kepribadian depan pacar dan kepribadian di depan teman
inilah problematika yang sering terjadi, ketika ditanya kenapa seperti ini , karena jaga imej dari pacar..oh meennn,sesungguhnya pria atau wanita yang benar-benar tertarik kepada anda adalah orang yang menerima anda apa adanya, bukan yang menuntut anda untuk bertindak seperti ini atau seperti itu.mereka yang selalu support anda , tidak menggunakan emosi negatif ketika anda melakukan kesalahan. dan tentunya dewasa dalam menentukan pilihan dan prioritas.
*saya tidak rasis ini sekali lagi FAKTA !
haruskah saya merasa kasihan dengan anda yang sudah terlanjur menjadi orang-orang yang dirugikan ?
menurut saya tidak perlu karena that's her/his way..hubungan saya sendiri dengan permasalahan ini ?
saya hanya mengingatkan kok , untuk gak terlalu buru-buru dalam menentukan siapa yang terbaik untuk masa depan kita , masih ada waktu yang bisa dijalani dan mengerti orang lain yang hadir dalam kehidupan kita.
mungkin kita merasa dialah orang yang paling ideal menurut kita, tetapi jangan sangka siapa tahu justru dia yang menmberikan kerugian bagi anda.
*kasihaaaannn
masa muda mungkin waktunya kita memilih , bellum saatnya menentukan karena menentukan itu sangat tulis apalagi anda membuat keputusan di masa muda ketika ego anda masih sangat labil , menurut saya itu bukan salah satu keputusan bodoh tapi saya menyarankan sebelum semuanya terlambat , kenali anda sendiri kenali pasangan anda dan tentunya kenali kalian berdua.
opini dari kaum kos-kosan
semoga bermanfaat
:)
Post a Comment